Hindari Banyak Minum Air Saat Lari

Memang penting untuk tetap terhidrasi saat lari, namun tahukah Anda bahwa terlalu banyak minum air ketika lari bisa berbahaya?

Menenggak lebih dari secangkir air setiap 20 menit saat lari maraton misalnya, bisa membuat tubuh mengalami hiponatremia (kondisi tubuh kurang sodium, dalam hal ini karena ada banyak keringat yang dihasilkan), dan fatal akibatnya bila tak ditangani secara langsung.

Untuk gejala hiponatremia ini sendiri biasanya meliputi muntah, hilang nafsu makan, sakit kepala, tak bisa beristirahat, kondisi mental abnormal (halusinasi, bingung, perubahan kepribadian), serta lemah otot. Jika Anda mengalami gejala demikian, segera temui dokter.

Lalu, bagaimana agar tubuh tetap terhidrasi?
1. Selain mengonsumsi minuman berenergi (16ons) 1-2 jam sebelum lari, Anda boleh menyeruput secangkir air putih biasa (8 ons) untuk lari jarak pendek, atau yang berelektrolit (lari jarak panjang) setiap 20 menit.

2. Minuman olahraga dan tambahan asupan garam boleh dikonsumsi untuk Anda yang tak menderita tekanan darah tinggi.
3. Sebaiknya Anda tidak menunggu sampai kehausan untuk mulai minum, karena ini bisa menjadi tanda awal gejala dehidrasi.

Happy running! :D